Kamis, 30 April 2015

Jangan Kebanyakan Makan Makanan Manis Kalau Tak Mau Risiko Alzheimer Naik

Makanan yang manis seperti misalnya camilan memang enak dan membuat ketagihan. Tapi hati-hati, selain meningkatkan risiko diabetes kebiasaan ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit lain seperti Alzheimer.

Ya, ahli bedah saraf Richard Jacoby, MD, menyimpulkan bahwa konsumsi gula terlalu banyak selain meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, dan kanker, juga dapat meningkatkan risiko demensia.

Dalam buku barunya yang berjudul 'Sugar Crush: How to Reduce Inflammation, Reverse Nerve Damage, and Reclaim Good Health', Jacoby menuliskan bahwa kerusakan akibat konsumsi gula berlebih terkait dengan pusat memori otak yang disebut hippocampus, serta indra penciuman.

Baca juga: Gula Darah Tinggi Maupun Terlalu Rendah Sama-sama Perlu Diwaspadai

"Saraf penciuman, yang mengontrol kemampuan kita untuk mencium, melewati terowongan yang sangat ketat untuk mencapai hidung, membuatnya lebih rentan terhadap efek kerusakan akibat gula. Bagian dari inti saraf penciuman adalah hippocampus, dan tanda awal dari Alzheimer adalah kurangnya kemampuan untuk mencium," pungkas Jacoby, seperti dirangkum dari berbagai sumber pada Kamis (30/4/2015).

Jacoby yang berpraktik di Scottsdale, Arizona, ini meneliti dan akhirnya menyimpulkan bahwa kerusakan saraf penciuman adalah akar penyebab hilangnya indra penciuman dan memori. "Orang dengan diabetes tipe 2 risikonya dua kali lebih besar untuk terkena Alzheimer, dibandingkan mereka yang tidak," imbuhnya.

Ia juga menambahkan bahwa beberapa peneliti bahkan percaya Alzheimer adalah salah satu bentuk diabetes, informal disebut sebagai diabetes tipe 3 sebagai akibat dari hubungannya yang begitu kuat. Ketika sel-sel otak menjadi resisten terhadap insulin, mereka tidak mendapatkan 'bahan bakar' yang cukup. Efeknya orang tersebut akan mengalami kehilangan memori dan kebingungan, yang merupakan gejala khas lain dari demensia.

Kabar baiknya adalah Anda dapat mengurangi risiko demensia salah satunya dengan membatasi asupan gula dan karbohidrat. Salah satunya adalah hindari gula olahan. Perlu diingat bahwa pemanis alami seperti madu, sirup maple, dan buah-buahan lebih sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar